Toprak Razgatlioglu bertekad mempertahankan posisi #1 untuk WSBK 2025, meskipun ia akan absen pada balapan musim dingin di Jerez karena cedera jari. Toprak Razgatlioglu menghancurkan semua ekspektasi tahun lalu, dengan menyegel gelar pertamanya bersama BMW. Meskipun banyak yang memperkirakan ia akan finis cepat, namun kecil kemungkinannya untuk meraih gelar keduanya saat bersinggungan pertama dengan M1000 RR.

Pebalap muda berbakat ini meraih 18 kemenangan dalam 30 balapan, 13 di antaranya secara beruntun - memecahkan rekor WSBK sepanjang masa - dan hanya cedera di Magny-Cours yang menghentikan kemenangan beruntunnya dan membuat gelarnya terancam.

Kemudian, ia menaklukkannya di Jerez. Pebalap asal Antalya ini kini tengah mempersiapkan diri untuk musim depan, dimana ia akan menyematkan #1, yang telah diperkenalkan pekan lalu di Berlin.

Berbicara kepada situs resmi WorldSBK, Razgatlioglu menjelaskan bahwa ia tidak terlalu tertarik untuk mengenakan nomor yang menandai dirinya sebagai juara, karena hal tersebut akan memberikan tekanan ekstra padanya. Tapi, ia memilih nomor tersebut untuk menghormati merek Jerman dan para pegawainya, dan mengesampingkan nomor 54.

"Saya rasa semua orang menyukainya!" ia memulai tentang nomor tersebut."Ketika saya mengenakan nomor 1, saya merasa lebih tertekan, dan biasanya saya tidak menyukainya. Saya memakainya untuk BMW, karena kami melakukan pekerjaan yang hebat sebagai sebuah tim.

"Kami akhirnya memenangkan gelar dan kami adalah juara. Nomor #1 terlihat bagus di BMW. Saya berharap bisa mempertahankannya di akhir tahun, dan itulah yang terpenting. Tahun lalu saya tidak memiliki target, tetapi saya melakukan pekerjaan yang luar biasa.

"Tahun ini, saya hanya memikirkan Phillip Island dan balapan yang tidak saya menangkan. Sekarang, saya harus menang, terutama di Australia. Semua orang sangat kuat dan bekerja keras. Saya harap kami bisa memenangkan gelar lagi."

Namun, perlu dicatat bahwa murid Kenan Sofuoglu ini tidak akan bisa memulai pramusim bersama para rider lainnya di tes Jerez pada 22-23 Januari. Razgatlioglu mengalami cedera pada telunjuk tangan kanannya saat latihan dan berencana untuk mengendarai M1000 RR versi 2025 pada tes di Portimao minggu berikutnya.

"Saya merasa lebih baik sekarang. Mungkin saya akan tampil di Portimao. Jika tidak, di Phillip Island. Saya terjatuh saat berlatih dengan motor enduro. Di pramusim, saya selalu mengendarainya, karena saya menyukainya, tapi saya terjatuh. Itu adalah kecelakaan yang sangat kecil, saya tidak tahu bagaimana saya bisa mematahkan jari saya."

"Saya butuh waktu, dua atau tiga pekan. Saya akan mencoba untuk kembali di tes Portimao," ucapnya tentang pemulihannya. Terakhir, pebalap Turki ini menunjukkan beberapa rival yang akan menantangnya. Bagaimana hal itu akan bagus untuk kejuaraan motor yang berasal dari seri ini.

"Tahun pertama Nicolo Bulega luar biasa, dia sangat kuat di setiap akhir pekan. Tahun ini, dia akan kembali dengan lebih kuat. Saya juga menantikan Alvaro Bautista, dia terlihat bekerja keras. Jika dia kembali ke depan, saya pikir kami akan memiliki banyak pertarungan," ungkapnya.

"Ini bagus untuk orang-orang, saya pikir semua orang sangat menikmatinya. Senang rasanya bertarung dengan lebih banyak pebalap di depan. Tak mudah untuk mengatakan apa pun sebelum musim dimulai, karena semua orang sangat kuat."

Sumber : id.motorsport.com