Mereka mungkin memiliki apa yang diperlukan untuk mencuri lebih banyak pengendara dari Harley dan Indian. Ketika Anda berpikir tentang cruiser , kemungkinan besar Anda berpikir tentang sepeda motor besar dan kekar dengan jok rendah dan ergonomi yang santai. Anda tahu, sepeda motor seperti Harley Road King atau Indian Challenger. Hingga saat ini, hanya dua nama itu yang perlu diperhatikan di kancah cruiser.

Namun belakangan ini, BMW ikut serta dalam pesta dengan R 18. Saya akui, ketika R 18 pertama kali hadir pada tahun 2020, saya tidak begitu yakin apa yang dipikirkan BMW . Dan bahkan hingga hari ini, menurut saya itu adalah sepeda motor yang berada di ujung terjauh jajaran BMW --- seperti, apa yang Anda lakukan di sini? 

Meskipun demikian, saya mengerti daya tariknya. Bagaimanapun, itu adalah upaya perusahaan Bavaria untuk menciptakan cruiser terbesar dan terhebat yang pernah ada. Ia menggunakan mesin boxer terbesar yang diproduksi BMW: mesin kembar 1.802 cc dengan 91 tenaga kuda yang cukup jinak dan torsi 120 pound-feet yang bertenaga.

Jadi ya, bisa dibilang, R 18 adalah Harley atau Indian jika dibuat di Berlin—presisi, rekayasa yang canggih, dan dibuat dengan sangat baik. Suka atau tidak, Anda pasti tidak bisa mengabaikannya. Dan untuk tahun 2025, BMW telah menambahkan sedikit bumbu tambahan pada R 18, dan pada seluruh jajaran modelnya.

Jika Anda belum mengetahuinya, R 18 dijual dalam berbagai varian. Anda memiliki R 18 dasar, yang sudah sangat kita kenal. Namun, ada juga R 18 Classic, R 18 Roctane, R 18 B, dan R 18 Transcontinental. Secara keseluruhan, motor cruiser besar ini telah mengalami sedikit perubahan gaya, peningkatan kenyamanan, dan tentu saja, lebih banyak teknologi. Semuanya juga sesuai dengan standar Euro 5+, yang menghasilkan sedikit peningkatan torsi, terutama di kisaran putaran mesin yang lebih rendah.

Namun varian tertentu juga mendapatkan pembaruan tersendiri. Sebagai permulaan, R 18 dan Classic dasar mendapatkan spatbor baru, roda double-spoke baru, dan penutup samping yang lebih menonjol. Sementara itu, Roctane mendapatkan warna mencolok seperti Two-Tone Dragonfire Red Metallic. Sedangkan untuk R 18 B dan Transcontinental, BMW telah meningkatkan teknologinya, dengan menambahkan tombol "favorit" baru untuk akses cepat ke fungsi-fungsi utama pada layar TFT besar motor ini.

Nah, dalam keseluruhan mikrokosmos yang merupakan segmen cruiser, BMW R 18 sebenarnya memiliki harga yang wajar jika dibandingkan dengan motor Harley dan Indian. Dengan harga awal $15.395 untuk versi dasar hingga $24.395 untuk versi Transcontinental yang lengkap, saya tidak pernah menyangka akan mengatakan ini, tetapi mungkin BMW dapat menarik calon pengendara Harley dan beralih ke Bavaria.

Namun, perlu diingat, meskipun sepeda motor seperti BMW R 18, Harley Street Glide, dan Indian Challenger tidak dapat disangkal keren, industri sepeda motor telah beralih dari sepeda motor berkapasitas besar ke sepeda motor yang lebih kecil dan lebih mudah diakses. Hal yang sama juga berlaku untuk sepeda motor cruiser, dengan sepeda motor seperti Kawasaki Eliminator dan Honda Rebel yang menarik banyak pengendara baru di seluruh dunia. Sejujurnya, mudah untuk mengetahui alasannya, karena sepeda motor ini lebih ringan, lebih murah, dan lebih mudah dikendalikan.

Jadi BMW dapat memainkan permainan cruiser kelas berat selama yang diinginkannya, dan bahkan mungkin menaikkan taruhannya, seperti yang direncanakannya dengan R 20. Namun bergerak ke arah yang berlawanan -- dengan kata lain mengikuti jejak Royal Enfield, Triumph, dan Kawasaki -- mungkin akan lebih menguntungkan mereka. Lagi pula, mereka telah memiliki konsep 450 GS , yang dengan sendirinya tampak seperti platform yang sempurna untuk berbagai pilihan model baru berkapasitas kecil.

Sumber : rideapart.com