Jorge Martin, yang menjalani operasi pada tangan kanannya di Barcelona pada Jumat (7/2/2025), telah mendapatkan izin pada hari Sabtu untuk memulai rehabilitasi. Kondisi itu tidak memungkinkannya untuk ambil bagian dalam uji coba pramusim MotoGP pekan depan di Buriram, Thailand.

Juara MotoGP 2024 ini mengalami kecelakaan yang mengerikan pada Rabu, di tahap awal tes pramusim  di Sepang. Ia dilarikan ke rumah sakit dan menginap satu malam sebelum dipulangkan ke Spanyo, untuk menjalani operasi. Putra Angel Martin itu tidak mengalami cedera akibat benturan keras di kepala, tetapi mengalami patah tulang jari kelingking di tangan kanannya, serta retak pada kaki kirinya.

"Jorge Martin telah menjalani operasi untuk patah tulang kepala metakarpal kelima kanan yang bergeser, dengan reduksi dan fiksasi perkutan menggunakan sekrup endomedullary tanpa kompresi. Kami percaya bahwa dia akan dapat memulai pemulihan fungsionalnya dalam waktu singkat," demikian laporan medis yang ditandatangani oleh Dokter Xavier Mir.

Pada Sabtu, direktur medis MotoGP Angel Charte mengkonfirmasi kepada Motorsport.com bahwa Martin telah diberi izin untuk kembali ke rumah dan memulai pemulihannya, tetapi dokter mengatakan bahwa dia "tidak akan dapat mengambil bagian dalam tes" di Sirkuit Buriram, Thailand, minggu depan.

Martin hanya mampu menyelesaikan 13 lap pada Rabu sebelum kecelakaan, melewatkan sisa hari pertama tes Sepang. Ini artinya sang juara bertahan, yang melakukan debutnya di atas motor pabrikan Aprilia musim ini, akan tiba di Grand Prix pertama tahun ini, yang akan diadakan di Thailand pada 28 Februari hingga 2 Maret, tanpa dapat berlatih dan masih menyelesaikan pemulihan cederanya.

Seharusnya, Martin menjadi daya tarik utama dalam presentasi MotoGP 2025 di ibu kota Thailand.  Namun, dia absen sama seperti Fabio Di Giannantonio dan Raul Fernandez. Keduanya mengalami cedera dalam tes MotoGP Sepang dan butuh operasi untuk memperbaiki kondisinya.

Sumber : id.motorsport.com