19 Desember 2024
SPORTS MOTOR
Rins: Mesin V4 Yamaha Seharusnya Diuji Di Jerez, Tapi Belum Siap
Tim penguji Yamaha telah merencanakan untuk menguji mesin V4 baru yang sedang dikembangkan di lintasan pekan lalu di dalam tes pascamusim MotoGP Jerez. Uji coba yang, pada akhirnya, harus menunggu.
Para insinyur Yamaha di Iwata telah bekerja sejak pertengahan 2024 untuk mengembangkan prototipe mesin V4 baru. Itu sebuah alternatif dari mesin empat silinder segaris yang telah menjadi tenaga bagi YZR M1 selama era MotoGP, dan yang telah memberikan hasil sangat baik bagi mereka, terutama sejak 2004, dengan kedatangan Valentino Rossi. Pada 2010-an, dengan tiga gelar juara yang diraih oleh Jorge Lorenzo.
Meskipun Fabio Quartararo menambahkan satu mahkota lagi untuk perusahaan Jepang itu pada MotoGP 2021, selama tiga musim terakhir, penurunan performa mesin Yamaha membuat mereka tersingkir dari persaingan juara. Pabrikan itu tak berkutik lawan Ducati, yang mendominasi kelas premier.
Untuk menutup kesenjangan tersebut, Yamaha telah diperkuat dengan sejumlah besar insinyur dan teknisi. Beberapa di antaranya didatangkan langsung dari pabrikan asal Bologna tersebut, seperti Max Bartolini, serta merekrut konsultan mesin F1, Luca Marmorini, yang telah bekerja dengan Aprilia. Ia menyarankan perubahan konsep mesin tersebut.
Di Grand Prix San Marino pada awal September, Motorsport.com mengetahui bahwa Yamaha sedang mengembangkan mesin V4 baru. Informasi yang kemudian dikonfirmasi oleh Lin Jarvis sendiri, meskipun ia mengesampingkan bahwa mesin tersebut akan diluncurkan sebelum pertengahan 2025.
Namun, pekerjaan dipercepat dan dikabarkan bahwa Yamaha akan mengadakan tes privat di Sepang pada Desember ini untuk menguji coba mesin baru tersebut, dengan Andrea Dovizioso sebagai penanggung jawab shakedown mesin baru tersebut.
Uji coba perdana akan dilakukan di Jerez
Pebalap pabrikan Yamaha, Alex Rins, mengungkapkan dalam siniar 'Por Orejas' di MotorsportNetwork bahwa mesin V4 seharusnya memulai debutnya pekan lalu. "Idenya adalah untuk mengujinya di tes bersama KTM di Jerez, tetapi pada akhirnya itu belum siap dan tidak bisa diuji," ungkap pebalap Spanyol itu dalam wawancara tersebut.
KTM menyelesaikan dua hari tes privat di Jerez pada Rabu dan Kamis pekan lalu, dengan dihadiri Dani Pedrosa dan Pol Espargaro, serta Maverick Vinales, yang datang tanpa mengendarai motor, sebagai pebalap baru Red Bull Tech3 asal Austria.
Menurut Rins, ide Yamaha adalah menggunakan dua hari lintasan untuk menguji M1 dengan mesin V4, tetapi bagian tersebut belum siap. Semuanya mengindikasikan bahwa Dovizioso bertanggung jawab dalam tes.
Yamaha melaporkan bahwa tidak ada pengujian lebih lanjut yang direncanakan untuk sisa tahun ini. Jadi, seharusnya, debut mesin V4 akan dilakukan pada saat Shakedown untuk para penguji dan pemula, yang dijadwalkan berlangsung di Sepang dari 31 Januari hingga 2 Februari.
Sebagai tim yang memiliki semua konsesi terbuka, pebalap pabrikan Yamaha, Rins dan Quartararo, serta tim satelit baru Pramac-Yamaha, Miguel Oliveira dan Jack Miller, dapat mengambil bagian dalam Shakedown, serta tes resmi tahun ini di sirkuit yang sama pada 5-7 Februari.
Sumber : id.motorsport.com
viewed :: 134
Berita Terkait Lainnya :