Setelah memperkenalkan diri kepada tim barunya, Senin (18/11/2024), Marc Marquez akan memulai debutnya sebagai rider pabrikan Ducati pada Selasa ini. Ia akan mengenakan baju balap serba merah dan tanpa sponsor pribadinya, yang juga tidak muncul pada MotoGP 2025.

Meski terdengar klise, namun tahap baru ini akan jadi salah satu penanda dalam karier pebalap baru Ducati itu, setelah semusim mengabdikan diri dengan Gresini Racing. Salah satu garasi paling sederhana di MotoGP.

Sebuah kesempatan istimewa seperti penampilan perdana dalam tes pasca-musim MotoGP, Selasa (19/11/2024), layak mendapat perhatian dari semua pihak yang terlibat. Antisipasi yang diharapkan tentunya sebanding dengan yang dihasilkan, misalnya, oleh debut Valentino Rossi dengan Yamaha, dalam latihan di Sepang (2004), atau Marc Marquez sendiri, setahun yang lalu, dalam pengalaman pertamanya dengan Desmosedici.

Pebalap bernomor 93 ini akan mengenakan setelan merah, warna yang menjadi ciri khasnya dan juga warna khas Ducati. Motornya juga akan berwarna merah, dan akan bertuliskan nomor pebalap - selain merek pabrikan Borgo Panigale -, pemasok ban kejuaraan (Michelin), dan pemasok knalpot (Akrapovič).

Tidak akan ada logo Red Bull, salah satu sponsor paling setia Marquez sepanjang kariernya, yang hubungannya akan memasuki masa suram karena Ducati menggandeng Monster. Kontrak dengan minuman berenergi dengan logo cakar itu berakhir pada 2027, setahun setelah komitmen pria asal Cervera (Lleida) itu dengan konstruktor asal Bologna tersebut habis. Hal itu akan membuat Marquez tidak mungkin lagi mengiklankan Red Bull di acara apa pun ketika ia mewakili Ducati.

Faktanya, di ruang-ruang yang dimiliki oleh tim - setelan, topi, dan motor - pebalap Catalan itu harus menggunakan cakar Monster hijau, meskipun tidak di helm. Tempat Red Bull, pada komponen pengenal seperti helm, mungkin akan diambil oleh Estrella Galicia, yang juga akan menggantikan merek kerbau merah di botol air, yang telah menjadi aksesori penting bagi para pebalap.

Item lain yang paling sering dilihat dan dipromosikan adalah kacamata. Dalam hal ini, Marquez memiliki perjanjian jangka panjang dengan Oakley, yang, bagaimanapun, tidak akan dapat mengenakannya selama berkompetisi dengan Ducati, yang terkait dengan Carrera. Seperti Monster, perusahaan asal Padova (Italia) ini juga mencoba untuk menggaet sang multi-juara, yang, bagaimanapun, menolak tawaran tersebut.

Pada Senin, pebalap baru Ducati tiba di Montmelo sekitar pukul 11.00. Satu jam kemudian, dia mengadakan pertemuan pertama dengan Gigi Dall'Igna, manajer umum pabrikan, dan juga mampir ke pit box. Di sana, pria 31 tahun itu duduk di tempat yang akan menjadi sudutnya, bersama dengan Marco Rigamonti, teknisi lintasan, dan Davide Tardozzi, manajer tim. Sekitar pukul 13.00, dia pergi dan makan siang di hotel yang disewa Ducati.

Pada Selasa, pada prinsipnya, pria asal Lleida ini akan menguji GP24, prototipe yang digunakan Bagnaia dan Jorge Martin untuk memperebutkan gelar hingga pemberhentian terakhir di kalender, dan versi hibrida yang lebih berkembang.

Dari komentar Marquez dan Pecco Bagnaia, akan muncul GP25 yang akan dites di Malaysia pada awal Februari, motor yang akan lebih mirip dengan Desmosedici yang akan mereka gunakan di Grand Prix pertama tahun 2025 di Buriram, Maret. 

Sumber : id.motorsport.com