Alvaro Bautista memberikan tenggat waktu kapan ia akan mengambil keputusan mengenai masa depannya, apa lanjut balapan di WSBK atau pensiun. Kejuaraan Dunia Superbike bersiap untuk kembali beraksi bulan ini. Setelah putaran terakhirnya hampir dua bulan lalu, di Assen pada 19-21 April, kompetisi akan kembali digelar akhir pekan depan, pada 14-16 Juni, di Misano.

Ini akan menjadi putaran yang penting bagi semua orang untuk kembali ke ritme kompetitif setelah periode kelesuan yang begitu lama. Untuk menghindari kejutan besar, WSBK mengadakan dua hari pengujian di lintasan Italia beberapa hari lalu, dengan tujuan untuk menguji beberapa bagian yang dikembangkan selama musim semi.

Juara bertahan WSBK hadir di sana dan selain mengomentari jalannya tes, ia juga berbicara tentang salah satu pertanyaan terbesarnya: masa depan karier balapnya. Pebalap Spanyol itu akan berusia 40 tahun pada November mendatang. 

Ia tampaknya mempertimbangkan untuk pensiun, tetapi akhirnya memperbarui kontrak dengan pabrikan Borgo Panigale hingga 2024, ketika ia akan mempertahankan gelar juara dunia. Namun, keraguan kembali muncul apakah itu adalah kontrak terakhirnya, atau apakah akan ada komitmen baru.

Di Misano, pebalap Spanyol yang saat ini memimpin Kejuaraan Dunia itu mulai membicarakan tanggal untuk mengambil keputusan. Itu akan dilakukan setelah balapan di Italia. "Saya benar-benar fokus pada musim ini. Prioritas saya adalah memikirkan balapan Misano dan melakukan yang terbaik. Saya pikir setelah Misano saya akan membuat keputusan," kata Bautista kepada laman World Superbike, jadi kita bisa mengharapkan berita dalam beberapa minggu mendatang, meskipun belum pasti.

Perlu dicatat bahwa pada Mei lalu, Bautista telah berbicara tentang masa depannya. Tampaknya tidak akan pensiun, meskipun ia mengakui bahwa tujuannya adalah untuk mendapatkan kembali sensasi  2023, karena pada kampanye saat ini ia harus mengeluarkan lebih banyak usaha.

"Saat ini, saya merasa berada di 85 atau 90 persen. Saya masih berkompetisi karena saya menikmatinya, dan karena saya memberikan yang terbaik, tetapi saat ini saya tidak merasa dalam kondisi terbaik. Jadi hal pertama yang harus saya lakukan adalah mengembalikan perasaan itu. Setelah itu, saya akan memikirkan masa depan,” ucapnya.

"Saya tidak tahu, saat ini saya tidak memiliki perasaan untuk mengatakan, 'Saya akan berhenti'. Saya hanya fokus untuk mengembalikan perasaan itu dan menikmati diri saya sendiri. “Saya tidak merasa tertekan, atau bahwa ini adalah pekerjaan saya."

"Saya santai, ini adalah hobi saya. Saya ingin menikmati hobi saya. Saat saya bangun di pagi hari dan tidak berpikir 'Saya ingin menjadi pebalap yang lebih baik', saya akan berhenti membalap. Saat ini, saya ingin menjadi lebih baik untuk menikmati motor.”

Dalam hal meningkatkan performanya saat ini, pebalap asal Talaverano ini melakukan beberapa tes di tes Misano. Bautista mengalami tiga kali kecelakaan di hari terakhir tes, namun hal itu tidak menghentikannya untuk finis di urutan keempat tercepat. Pebalap Spanyol itu menjelaskan bagaimana hasilnya.

"Saya lebih suka perasaan dengan ban balap (dibandingkan dengan ban kualifikasi). Saya senang, terutama dengan karakteristik mesin yang telah kami kembangkan di sini," komentarnya, sebelum merujuk pada set-up Ducati Panigale V4 R. "Saya pikir situasinya sama. Kami bekerja dengan baik pada perilaku mesin. Kami belum menemukan apa pun untuk set-up, tapi saya pikir apa yang telah kami temukan dalam hal mesin akan sangat membantu kami.”

Sumber : id.motorsport.com