Pedro Acosta menolak untuk menetapkan target hasil untuk debutnya di MotoGP Qatar. Kurangnya pengalaman yang dimilikinya kemungkinan besar akan merugikan pada Jumat, hari yang menentukan di akhir pekan.

Rookie tunggal MotoGP 2024 menunjukkan kemampuan spektakuler untuk beradaptasi selama tes di Sepang dan Losail. Namun, dia tidak ingin terlalu banyak berharap sebelum dia melakukan start MotoGP pertamanya di Qatar dalam waktu seminggu.

Satu-satunya rookie musim 2024 saat ini membutuhkan lebih banyak waktu daripada pebalap lain untuk mencatatkan waktu yang baik, sebuah kerugian besar dengan format saat ini di mana 10 dari 12 tempat di Q2 ditentukan dari sesi kedua dalam program ini. Oleh karena itu, Acosta sadar untuk tak meningkatkan ekspektasi dari balapan pertamanya di level elite.

"Pada akhirnya, masalahnya adalah (bahwa di MotoGP) semuanya sangat bergantung pada latihan Jumat sore dan kualifikasi," kata pebalap GasGas Tech 3 itu setelah tes Februari. "Jika kami berada di urutan kedelapan dalam kualifikasi, segalanya mungkin! Tapi di awal, kami harus membuat kemajuan besar selama latihan dan kualifikasi, karena kami harus lebih baik.

"Kami bisa saja memiliki kecepatan yang sama dengan para pebalap yang berada di posisi lima besar, tapi ketika mereka mengganti ban baru, tiba-tiba mereka lebih cepat setengah detik dari saya. Itu adalah sesuatu yang Anda tahu, sesuatu yang harus Anda terima dan sesuatu yang harus Anda tingkatkan."

"Saya tidak menargetkan hasil saat ini," tegas pebalap Spanyol itu, yang diwawancarai oleh situs web resmi MotoGP setelah mencoba simulasi balapan selama tes pramusim. "Sangat konyol jika kita berbicara tentang hasil sebelum hari pertama musim ini.

"Tapi kami sedang menuju ke sana, kami harus senang dengan kecepatan kami karena saya akan berada di urutan ketiga dalam balapan tahun lalu (dengan waktu tersebut). Saya terjatuh di awal (simulasi balapan) tapi saya berhasil mengatasinya dan mengendarai motor tanpa sirip. Kami harus puas.

"Saya sedikit kurang dalam hal waktu putaran tetapi kami tahu itu bukan titik terkuat saya," tambahnya, senang dengan penampilannya. "Kami harus puas, kami membuat kemajuan besar. Kami hanya terpaut tiga persepuluh dari KTM terbaik dan 0,7 lebih cepat dari KTM terbaik di kualifikasi tahun lalu."

Namun, Acosta percaya bahwa ia masih harus menempuh jalan panjang sebelum ia dapat sepenuhnya menikmati seluk-beluk KTM RC16. "Jalan masih panjang. Kami hanya bermain-main dengan perangkat elektronik, dengan pengaturan, kami mencoba banyak hal di motor seperti fairing, mesin, dan lain-lain."

"Banyak yang harus saya lakukan sebagai rookie di pramusim ini. Itu adalah bagian dari pekerjaan. Mereka memberikan yang terbaik yang mereka miliki dan saya pikir untuk awal musim, kami akan memiliki motor dengan performa yang sangat baik,” ia menjelaskan.

Sumber : id.motorsport.com