Direktur Olahraga MotoGP, Carlos Ezpeleta, mengkonfirmasi bahwa promotor kejuaraan ini sedang berupaya agar kedua pabrikan Jepang tersebut dapat "kembali kompetitif" sesegera mungkin. Honda dan Yamaha dapat mengambil keuntungan dari konsesi yang telah dinikmati oleh pabrikan lain di masa lalu. Dengan demikian, mereka mempersingkat waktu pemulihan.

Dorna Sports mulai bekerja dan akan menjalin kontak dengan semua pabrikan yang terlibat dalam kejuaraan untuk MotoGP Inggris berikutnya, yang akan diadakan pada akhir pekan pertama Agustus di Silverstone. Ada gambaran yang jelas tentang situasinya. Semuanya menunjukkan bahwa kedua pabrikan Jepang itu akan dapat menikmati kerangka kerja teknis yang serupa dengan konsesi yang, hingga tahun lalu, dinikmati para pesaing mereka.

"Kami bekerja untuk membantu, tidak hanya Honda, tetapi juga Yamaha, pabrikan Jepang lainnya, sehingga mereka dapat menjadi kompetitif lagi dengan lebih cepat," katanya dalam sebuah wawancara dalam program 'Tot Costa' di Catalunya Ràdio. Sebuah posisi di mana, mungkin, mereka akan berhadapan dengan salah satu pabrikan Eropa lainnya. Ezpeleta mengkonfirmasi bahwa akan ada konsesi untuk Honda dan Yamaha di MotoGP

"Honda dan Yamaha sangat memperhatikan peraturan konsesi di masa lalu, dan itu sangat penting bagi Ducati untuk menjadi kompetitif dan juga bagi Suzuki untuk menjadi begitu cepat, dan bagi KTM dan Aprilia untuk secara resmi memasuki kejuaraan dunia dan menjadi kompetitif juga. Pabrikan lain juga akan memahaminya. Posisi resmi Dorna adalah bahwa sistem konsesi harus diperbarui," ia menegaskan.

Masalah lain saat ini, tanpa diragukan lagi, adalah situasi yang dialami Marc Marquez di Honda, dan makin memungkinkan kepergian pebalap Spanyol itu pada akhir musim ini. Sebuah manuver yang menyiratkan, semuanya mengarah pada pergantian tim.

Kemungkinan KTM mempertahankan dua tempat yang dikosongkan Suzuki, dan menambah motornya di grid menjadi enam akan menjadi solusi yang akan menyelesaikan, dalam satu gerakan, penandatanganan Marc dan promosi Pedro Acosta ke MotoGP, perluasan yang, bagaimanapun, dikesampingkan oleh Carlos Ezpeleta.

"Bahwa akan ada lebih dari 22 sepeda motor tahun depan tidak diperkirakan. Faktanya, bagi kami jumlah yang ideal adalah 20. Dari apa yang saya pahami, kami akan senang memiliki Pedro (Acosta) di MotoGP, tetapi setelah itu ada beberapa pembicaraan tentang Pedro dengan timnya dan pabrikannya,” ucapnya.

"Oleh karena itu, kami bisa membayangkan bahwa Marc akan melanjutkan di Honda tahun depan. "Ini adalah kata-kata Anda. Saya pikir Marc masih memiliki satu tahun lagi dalam kontraknya. Jika dia tahu, dia juga tidak bisa mengatakannya, tapi hari ini saya mengerti bahwa apa yang Anda katakan itu benar,” tuturnya. Ia mengacu pada fakta bahwa dia akan melanjutkan satu tahun lagi di timnya saat ini. Ezpeleta juga berbicara tentang situasi mental yang dialami oleh #93.

"Melihat pebalap mana pun dalam situasi seperti ini sangat mengkhawatirkan, dan Marc lebih dari itu. Dari luar, terlihat jelas bahwa Marc belum turun level. Dia memulai tahun ini dengan nasib buruk karena kecelakaan di Portugal, tetapi dengan semua keinginan dan dengan daya saing yang mutlak pada kinerja pribadinya. Saya yakin Marc akan terus berada di level yang sama seperti biasanya," ia mengungkapkan.

Sumber : id.motorsport.com