Kontrak yang dimiliki Valentino Rossi bersama Monster Energy Yamaha sejatinya hanya akan berlaku hingga akhir musim kompetisi MotoGP 2020. Sebab, di Kejuaraan Dunia MotoGP 2021, Monster Energy Yamaha akan menggunakan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo sebagai pebalap mereka.

Kondisi ini pada akhirnya membuat banyak pihak mempertanyakan ke mana langkah karier Rossi berikutnya. Saat ini, kemungkinan terbesar yang bakal terjadi adalah Rossi tetap berada di Yamaha, namun menjadi pebalap untuk tim satelit, yakni Petronas SRT.

Menanggapi hal ini, Rossi sendiri tidak memungkiri kalau bergabung dengan Petronas SRT merupakan salah satu pilihan terbaik yang tersedia. Meski begitu, sang juara dunia sembilan kali tak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan. Pasalnya, ia juga tidak sedang dikejar waktu, sehingga bisa memikirkan semuanya dengan tenang.

“Saya tidak terburu-buru ingin membuat keputusan. Sepertinya saya punya lebih banyak waktu sekarang. Saya sedang tidak buru-buru. Saya bisa memikirkan segalanya dengan tenang dan membuat keputusan yang masuk akal,” beber Rossi, menyadur dari Speedweek.

Untuk musim terakhirnya di tim pabrikan Yamaha, Rossi sejatinya bekerja sama dengan kepala kru baru, yakni David Munoz. Diakui oleh Rossi bahwa bekerja dengan Munoz adalah hal yang menyenangkan dan ia tidak menemukan adanya masalah.

“Saya suka bekerja dengan David. Suasana di dalam garasi sangat bagus. Insinyur elektronik kami juga telah memberikan bantuan yang berharga. Saya sangat senang tentang hal ini,” pungkas pebalap berjuluk The Doctor itu.

Sumber : sports.okezone.com