22 Februari 2019
HEADLINE MOTOR
Ikuti Jejak Hayabusa, Suzuki GSX-R750 Disuntik Mati
Setelah menghentikan produksi motor sport legendaris Hayabusa, Suzuki Global juga menyuntik mati Suzuki GSX-R750. Apa alasannya?
Dilansir dari Ride Apart, kakak dari Suzuki GSX-R150 ini distop produksinya untuk pasar Eropa dan Jepang. Alasannya, sama dengan Suzuki Hayabusa, mesin tidak memenuhi standar emisi gas buang Euro 4. Atas dasar itu, Suzuki memilih meluncurkan Hayabusa model baru.
Adapun Sportbike GSX-R750 memang tak terlalu banyak beredar di Indonesia jika dibandingkan dengan produk lain sekelasnya, sebut saja Kawasaki ZX-6R dan Honda CBR500R.
Namun, Suzuki GSX-R750 termasuk model yang populer di pasar Eropa. Motor ini memiliki performa paling baik di kelasnya.
Selain itu, desain Suzuki GSX-R750 terbilang khas dengan penggunaan headlight mirip paruh burung. Lekuk bodinya yang minimalis juga menjadi daya tarik tersendiri.
Bahkan, pada 1985, Suzuki GSX-R750 sempat menjadi motor terbaik di kelasnya. Berbekal mesin 4-silinder DOHC sportbike ini sanggup menghasilkan tenaga sebesar 106 hp.
Teknologi yang ditawarkan pun lebih maju dibanding kompetitornya. Saat motor lain sekelasnya masih menggunakan water-cooled, Suzuki GSX-R750 sudah mengandalkan oil-cooling system.
Perkembangan Suzuki GSX-R750 terhenti pada 2011. Hingga saat ini, motor gede (moge) tersebut hanya mendapat penyegaran warna tanpa ada perubahan desain dan mesin.
Sumber : www.inews.id
viewed :: 1969
Berita Terkait Lainnya :