Pebalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, cukup menyesalkan dibatalkannya balapan seri ke-12 MotoGP 2018. Balapan yang sejatinya akan dilangsungkan di Sirkuit Silverstone pada Minggu 26 Agustus 2018 akhirnya resmi dibatalkan dikarenakan kondisi lintasan yang masih digenangi air selepas diguyur hujan lebat.

Meski begitu, pebalap Spanyol itu menyadari jika balapan tetap dilangsungkan maka akan sangat berbahaya bagi keselamatan para pebalap yang berlaga di lintasan.

"Mereka mengorganisasi pertemuan Komisi Keamanan (untuk para pengendara) dan kami duduk bersama dan menganalisis. Secara pribadi saya dan semua pengendara yang saya pikir ingin berterima kasih kepada Dorna karena mereka mendengarkan kami dan komentar kami dan dari awal pertemuan mereka mengatakan 'Anda akan memiliki keputusan' dan pada akhirnya semua orang memberikan pendapat mereka,” ujar Marquez seperti dilansir dari Crash.

“Kami memiliki satu rekan (Rabat) di rumah sakit dengan luka yang sangat cukup parah, jadi kami menganggap keselamatan pertama dan tidak ada pilihan lain. Anda tidak dapat mengubah atau melakukan apa pun. Itu yang paling berbahaya. Jika Anda menunggang sendirian di lintasan, Anda bisa (menanganinya) tetapi dengan 24 sepeda motor tetapi jika Anda jatuh atau seseorang jatuh di belakang Anda, itu menjadi sangat berbahaya,” pungkasnya.

Sumber : sports.okezone.com