Royal Enfield, merek sepeda motor asal Inggris bagian dari Eicher Motors Ltd, India berencana menambah jumlah gerai retail eksklusifnya menjadi 50 sampai akhir tahun ini. Setidaknya ada empat negara yang dibidik oleh Royal Enfield untuk menjadi tempat didirikannya gerai tersebut. Keempatnya adalah Thailand, Indonesia, Kolombia, dan Brasil.

Siddhartha Lal, managing director Eicher Motors, mengatakan ada sekira 25 gerai eksklusif di luar negeri dan rencananya akan menambah 20 sampai 25 lagi pada tahun ini. Angka tersebut akan terus bertambah pada tahun-tahun yang akan datang.

Menurut Business Standard, Royal Enfield percaya bahwa keempatnya memiliki potensi yang sangat besar untuk memasarkan poroduk-produknya di masa depan. Saat ini, di negara-negara tersebut, Royal Enfield memiliki lima atau enam gerai di Kolombia, sedangkan tiga lainnya hanya satu gerai.

"Kami berharap bahwa dalam lima tahun ke depan, pasar yang sedang berkembang akan berada pada urutan yang berbeda besarnya. Karena itu, retensi kita akan jauh lebih tinggi di sana," kata Lal.

Berbeda dengan di Inggris, Jerman, Prancis, Italia, dan Spanyol, masing-masing negara memiliki 50 gerai, beberapa yang eksklusif tapi kebanyakan multi-brand.

"Itu berarti kita masih merupakan pemain di segmen pasar yang spesifik daripada pemain mainstream, yang akan kita rencanakan di pasar berkembang," tambah Lal.

Dengan tingkat pertumbuhan tahunan lebih dari 50% dalam enam tahun terakhir, Royal Enfield menjadi salah satu merek motor paling menguntungkan di dunia. Perusahaan ini menjual lebih dari 660 ribu unit sepeda di seluruh dunia pada 2016-17 dan berencana memperluas kapasitas produksi tahunan menjadi 900 ribu sepeda motor pada akhir 2018.