Jonathan Rea akan absen dalam balapan pertama World Superbike (WSBK) 2025 yang akan berlangsung di Phillip Island, Australia. Keputusan ini diambil setelah sang pembalap mengalami kecelakaan serius dalam sesi tes pramusim beberapa waktu lalu. Cedera yang dialaminya membuatnya tidak bisa turun ke lintasan pada awal musim ini.

Pemilik rekor juara World Superbike tersebut mengalami kecelakaan parah saat menjalani tes di Phillip Island. Insiden ini menjadi pukulan bagi Rea yang baru saja memulai musim perdananya bersama tim Yamaha. Cedera yang dialaminya membuat peluangnya untuk tampil kompetitif di awal musim menjadi terganggu.

Rea mengalami tiga patah tulang di kaki kirinya akibat kecelakaan tersebut. Hal ini membuatnya harus menjalani pemulihan yang cukup lama sebelum bisa kembali ke lintasan. Cedera yang cukup serius ini menjadi tantangan baru bagi sang pembalap untuk kembali ke performa terbaiknya.

Kecelakaan terjadi saat Rea kehilangan kendali atas motornya di tikungan kedua pada pukul 12.49 waktu setempat. Insiden ini membuatnya terlempar dari motor dengan keras dan mendarat di aspal. Kejadian ini menjadi perhatian utama dalam tes pramusim yang digelar di sirkuit Phillip Island.

Setelah terjatuh dengan keras, paramedis segera memberikan pertolongan kepada Rea. Ia dibawa dengan tandu ke ambulans sebelum akhirnya dilarikan ke pusat medis lintasan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kondisinya sempat menjadi perhatian serius sebelum mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Meskipun pemeriksaan awal hanya menunjukkan cedera pada kaki kirinya, Rea akhirnya dirujuk ke rumah sakit di kota terdekat, Cowes. Langkah ini diambil untuk mendapatkan hasil diagnosis yang lebih akurat mengenai kondisi cederanya. Pemeriksaan lebih lanjut sangat diperlukan untuk menentukan langkah medis berikutnya.

Hasil pemeriksaan yang lebih mendetail menunjukkan bahwa Rea mengalami tiga patah tulang di kaki kirinya. Kondisi ini membuatnya tidak hanya absen dari hari kedua tes pramusim, tetapi juga memaksanya untuk melewatkan balapan pembuka musim. Keputusan ini diambil demi kesehatannya yang menjadi prioritas utama.

Akibat cedera yang dialami, Rea dipastikan tidak akan berpartisipasi dalam balapan akhir pekan depan. Hal ini menjadi pukulan besar bagi tim Yamaha yang baru merekrutnya untuk musim ini. Dengan absennya Rea, Yamaha harus mencari strategi alternatif untuk menghadapi seri pembuka WSBK 2025.

Para dokter saat ini masih menganalisis apakah patah tulang yang dialami Rea memerlukan operasi. Jika operasi diperlukan, maka waktu pemulihannya bisa lebih lama dari yang diperkirakan. Situasi ini tentu menjadi tantangan bagi sang pembalap untuk segera kembali ke lintasan dan bersaing di kejuaraan.

Cedera ini menandai kesialan kedua berturut-turut bagi Rea dalam tes pramusim WSBK. Pada 2024, ia juga mengalami kecelakaan besar di tes Phillip Island dan harus berjuang melawan rasa sakit yang parah pada pekan-pekan awal musim tersebut. Kini, ia kembali menghadapi tantangan serupa di awal musim 2025.

Sumber : id.motorsport.com