22 April 2024
SHOWROOM MOBIL

Gaya Paling Umum Dalam Modifikasi Mitsubishi Triton Adalah Gaya Offroad



Terlahir sebagai kendaraan niaga ringan yang dapat mengangkut penumpang, kiprah Mitsubishi Triton di Indonesia sudah berjalan hampir dua dekade. Pertama kali model pikap kabin ganda ini hadir lewat model L200 pada 2002 silam dan beralih model dengan menggunakan nama Triton untuk pertama kalinya pada 2008 lalu.

Di 2015, Mitsubishi Triton merilis generasi terbarunya yakni generasi kelima secara global. Indonesia kebagian dengan sebutan Triton Athlete hingga model ini berakhir di 2018. Memasuki 2019, Mitsubishi Triton memiliki tampang baru yang mengusung ikon Dynamic Shield Mitsubishi dan dilengkapi dengan sumber tenaga baru, kendati rangka yang digunakan masih sama.

Berbekal tampilan yang macho, Mitsubishi Triton sebagai kendaraan niaga ringan kabin ganda adalah ā€˜bahanā€™ yang sangat menarik untuk di modifikasi. Banyak aliran gaya modifikasi yang bisa di ekspresikan pada pikap bermesin diesel ini.

Tentukan arah modifikasi yang ingin dilakukan, agar tidak salah kaprah dalam memilih pengerjaan modifikasi dan aksesorinya.

Banyak hal yang dapat disentuh dalam memodifikasi Mitsubishi Triton, selain tampilan eksterior, yakni mesin dan interior. Sektor mesin bawaan 4N15 adalah generasi terbaru mesin diesel Mitsubishi Motors yang serupa digunakan oleh saudaranya Mitsubishi All New Pajero Sport.

Mesin dengan kapasitas ruang bakar mencapai 2.4 liter ini punya tenaga yang cukup sepadan dengan bobot yang diusungnya, yakni 178 dk dengan torsi 430 Nm. Namun tenaga yang dihasilkan diatas kertas ini masih bisa diekstrak lebih besar lagi lewat beberapa sentuhan.

Dengan ruang kabin yang terbatas, modifikasi pada interior sepatutnya mendapat perhatian dan perhitungan yang matang. Tujuannya agar tetap memberikan kenyamanan pada penumpang.

Terdengar cukup menyebalkan memang bagi penggemar audio dengan arah modifikasi yang ekstrim. Dimana aspirasi untuk meningkatkan kualitas tata suara bak konser terbentur dengan keterbatasan ruang kabin.

Tampil all out dengan menyesakkan ruang bak belakang dengan peranti audio tentunya bukan solusi yang pintar. Selain mengurangi kepraktisan untuk membawa barang, tentunya mobil jadi sulit untuk diguanakan sebagai besutan harian. Kecuali jika mengaplikasikan tutup canopy untuk bak belakang.

Pintar-pintar lah dalam menentukan gaya modifikasi yang diinginkan agar kegunaan kendaraan tetap maksimal.

Populer Modifikasi Mitsubishi Triton
Gaya paling umum yang sering diterapkan dalam modifikasi Mitsubishi Triton adalah gaya offroad. Memang seperti terdengar membosankan, namun tidak bisa disalahkan memang, karena memang Mitsubishi Triton dilahirkan untuk dibesut di medan semacam itu.


Sebagai alternatif, gaya-gaya amblas seperti yang tren di Negeri Gajah Putih juga masih pantas ditiru. Yang penting disesuaikan dengan kebutuhan agar tidak jadi boomerang yang menyulitkan di kemudian hari.

Bila tidak suka dengan gaya-gaya pikap ber-ground clearance rendah, maka coba intip pikap bergaya flat deck ala mobil pekerja di Australia. Disana gaya semacam ini disebut sebagai one tonner atau pikap-pikap pekerja dengan kapasitas angkut 1 ton.

Setidaknya pemilik mobil atau modifikator bisa memiliki banyak kreasi yang bisa dilakukan dengan menggunakan media Mitsubishi Triton sebagai bahan modifikasi. Lumayan cukup menambah khasanah modifikasi Anda.


Suspensi Lift Kit
Jika telah menetapkan gaya modifikasi yang dianut, dari sini Anda sudah mulai bisa memilah manakah komponen atau pengerjaan modifikasi yang dapat dilakukan. Untuk penggemar ground clearance tinggi, deretan merek-merek suspensi dunia banyak tersedia untuk Mitsubishi Triton generasi akhir di tanah air. Merek Iron Man Suspension asal Australia memiliki opsi paling lengkap untuk pikap double cabin ini. Dengan banderol mulai Rp 14,5 juta, Anda bisa membungkus Lift Kit Suspension 2,5 inci Iron Man yang berisi paket shockabsorber dan coil spring. Sementara untuk Body Lift yang berisi control arm, arm A, bushing dan bracket leaf spring belakang dapat ditebus mulai Rp 12, 5 juta Sementara untuk menambah kenyamanan bagian buritan yang menggunakan leaf spring atau per daun, ada juga seperangkat sistem suspensi udara yang melembutkan ayunan per daun serta menunjang kenyamanan selama berkendara. Seperangkat suspensi udara merek Airbagman bikinan Australia ini dibanderol sebesar Rp 11,5 juta.


Modifikasi Ceper
Tak banyak pilihan memang kit modifikasi untuk merendahkan ground clearance Mitsubishi Triton. Hanya merek tertentu yang menyediakan seperti Tein dan Jamex untuk per keong atau coil spring depan. Sementara di bagian belakang, untuk merendahkan suspensi bagian buritan yang menggunakan per daun, bisa menggunakan ganjal bermaterial besi atau familiar dengan istilah lowering block kit. Untuk lowering kit atau per keong ceper bagian depan, Tein melansir varian S-Tech untuk Pajero Sport yang juga bisa digunakan untuk Mitsubishi Triton terbaru. Harganya berkisar dari Rp 4,9 juta hingga Rp 5,5 juta tergantung ketersediaan. Sayangnya untuk di bagian buritan, ketersediaan lowering block kit atau ganjal besi cukup terbatas karena rendahnya permintaan, padahal di luar negeri seperti Filipina dan Thailand, kit seperti ini banyak tersedia. Alih-alih enggan mengimpornya, alternatifnya cukup menggunakan ganjal besi atau block kit buatan yang biasanya tersedia di bengkel per atau menge-press per daun belakang untuk merendahkan bagian buritan. Siapkan dana sekitar Rp 1,5 juta ā€“ Rp 4,5 juta untuk pengerjaan suspensi belakang


Air Cleaner & Exhaust
Tampilan yang proporsional, hendaknya diikuti dengan performa yang enggak bikin malu dong ya. Ubahan pada air cleaner atau filter udara berhambatan rendah dan sistem gas buang membuat performa Mitsubishi Triton Anda dipastikan sedikit lebih galak ketimbang versi dealernya. Merek BMC atau K&N memproduksi secara khusus peranti filter udara untuk Mitsubishi Triton dengan mesin 4N15, harganya dapat ditebus kisaran Rp 900 ribu ā€“ Rp 1,5 juta per buah. Anda dapat memasangnya sendiri dengan mudah lho, tidak perlu layanan mekanik bengkel. Sementara untuk memperlancar aliran gas buang, ORD Exhaust merilis peranti down pipe dan front pipe untuk mesin diesel turbo Mitsubishi 4N15. Harganya cukup terjangkau, down pipe di banderol Rp 2,2 juta, sementara front pipe atau centre pipe dapat ditebus di angka Rp 2,4 juta


ECU Tuning
Melengkapi modifikasi pada eksternal mesin yang dilakukan untuk memperlancar aliran masuk dan keluar udara pada mesin, penataan control unit guna membuat presisi timing pembakaran juga dapat dilakukan. Caranya dengan melakukan remapping pada komputer atau ECU (Engine Control Unit) mobil. Biayanya sekitar Rp 4,5 juta hingga Rp 5,5 juta termasuk pengetesan diatas dyno roller.

Sumber : oto.com

viewed :: 1191
Pasang banner ? hubungi : widipriono@gmail.com

Berita Terkait Lainnya :