| » Pilih mana, Bagnaia Pergi atau Marquez Pensiun? « |
|
06 Oktober 2025
SPORTS - MOTOR
Klasemen MotoGP 2025 : Alex Marquez Kokoh Di Posisi Kedua
![]() Fermin Aldeguer mengunci kemenangan pertama di MotoGP. Rekan setimnya di Gresini Racing, Alex Marquez, makin kokoh di peringkat kedua klasemen. Balapan MotoGP Indonesia berlangsung sangat seru di mana semua pabrikan menunjukkan kecepatan mengesankan dan daya saing tinggi. Ducati Desmosedici GP24 menjadi yang terbaik karena menempatkan dua pebalap Gresini Racing ke podium. Fermin Aldeguer berhasil tampil gemilang dengan merebut kemenangan, sementara Alex Marquez mengamankan posisi ketiga di podium. Di antara keduanya, Pedro Acosta yang membela KTM RC16 finis di posisi kedua. Hasil balapan ini menjadi sorotan karena memperlihatkan bagaimana para pebalap muda mampu bersaing ketat dengan para nama besar di lintasan penuh tekanan. Kemenangan Aldeguer menjadi bukti nyata konsistensi dan ketenangannya dalam menghadapi balapan penuh tantangan. Meski belum seberpengalaman para rivalnya, ia mampu memanfaatkan celah dan mempertahankan ritme balap dengan baik. Kesuksesan ini semakin memperkuat reputasinya sebagai salah satu talenta yang patut diperhitungkan dalam persaingan musim ini. Bagi Alex Marquez, keberhasilan meraih podium ketiga memiliki arti penting. Dengan tambahan poin ini, ia berhasil memperpendek jarak poin dari kakaknya, Marc Marquez, di klasemen sementara. Performa solid Alex juga menunjukkan perkembangan positif, di mana ia semakin matang dalam mengelola strategi balapan dan konsisten tampil kompetitif sepanjang akhir pekan. Sayangnya, Marc Marquez tidak menikmati hasil yang sama. Ia terpaksa keluar dari balapan utama bahkan sebelum lap pertama selesai, setelah insiden dengan Marco Bezzecchi yang menabraknya dari belakang. Kejadian ini membuat Marc kehilangan peluang besar untuk menambah poin, sekaligus merugikan posisinya dalam persaingan kejuaraan. Insiden tersebut tentu menjadi pukulan telak bagi Marc, mengingat ia datang ke balapan dengan motivasi tinggi. Namun, kesialan justru menghampiri sehingga ia harus pulang dengan tangan hampa dari balapan utama. Situasi ini semakin memperburuk usahanya dalam mengejar ketertinggalan di klasemen dan menambah beban dalam menghadapi seri berikutnya. Satu-satunya poin yang berhasil didapat Marc berasal dari Sprint Race. Namun, jumlah tersebut tidak signifikan jika dibandingkan dengan kebutuhan untuk terus bersaing di papan atas. Ia masih harus bekerja ekstra keras untuk kembali ke jalur perebutan gelar, terutama jika ingin menyaingi konsistensi lawan-lawannya yang semakin sulit dikalahkan. Di sisi lain, Francesco Bagnaia juga menghadapi akhir pekan yang mengecewakan. Juara bertahan ini gagal menyumbangkan satu poin pun, setelah hanya mampu finis di posisi ke-14 pada Sprint Race. Performa yang jauh di bawah harapan itu membuatnya kehilangan kesempatan emas untuk memperbaiki posisinya di klasemen. Kegagalan Bagnaia semakin diperparah dengan insiden crash pada balapan utama hari Minggu di Mandalika. Terjatuh di tengah persaingan membuatnya harus mengakhiri balapan lebih awal tanpa membawa pulang poin. Hasil buruk ini kontras dengan reputasinya sebagai salah satu kandidat kuat juara dunia yang biasanya tampil konsisten di lintasan. Secara keseluruhan, balapan di Mandalika menjadi ajang penuh drama dengan hasil yang tidak terduga. Aldeguer mencatat kemenangan penting, Alex Marquez mempersempit jarak poin dari saudaranya, sementara Marc Marquez dan Francesco Bagnaia justru mengalami akhir pekan yang mengecewakan. Hasil ini semakin mengubah dinamika klasemen dan memperpanas persaingan musim 2025. ![]() ![]() Sumber : id.motorsport.com
Berita Terkait Lainnya :
![]()
![]()
![]()
![]()
![]()
![]() |
