Pabrikan mobil asal Vietnam, Vinfast, telah menyatakan rencananya untuk membangun pabrik mobil listrik di Indonesia dengan kapasitas 50.000 unit per tahun. Hal itu disampaikan langsung oleh Stuart Taylor selaku Deputy CEO Electric & Electronics Vin Group kepada media dari Indonesia Kamis kemarin (16/5) di Hanoi Vietnam.

Langkah tersebut merupakan bagian dari strategi Vinfast untuk melakukan ekspansi ke negara-negara tetangganya di ASEAN. Sekaligus menjadi langkah penetrasi yang cukup agresif untuk memasuki pasar mobil listrik Indonesia di tahun-tahun mendatang.

Nilai investasi yang ditanamkan untuk tahap awal sebesar US$ 200 juta dan akan memakai lahan seluas puluhan hektar di luar daerah Jakarta. Salah satu kawasan yang sedang dipilih adalah di Karawang, Jawa Barat.

Stuart menyampaikan bahwa penetrasi yang akan mereka lakukan akan dilakukan secara berkelanjutan. Termasuk di dalam menyiapkan layanan purna jual yang telah mereka siapkan, di antaranya menyediakan sejumlah dealership di Indonesia.

Temmy Wiradjaja selaku CEO Vinfast Indonesia yang juga hadir pada meet and greet dengan media dari Indonesia mengamini langkah Vinfast tersebut. Ia pun mempertegas kehadirannya di Indonesia sebagai bagian dari ekspansi produk asal Vietnam tersebut.

Kesempatan meet and greet media dari Indonesia dengan jajaran atas pimpinan Vinfast tersebut merupakan bagian dari media visit nasional ke negeri Nagara Biru itu. Dalam kunjungan ini, media diajak untuk melihat langsung pabrik dan mengikuti proses produksinya. Kami diajak melihat ke line press shop, body shop sampai dengan assembly serta quality control.

Selain melakukan kunjungan ke pabrik, Oto.com dan media juga diajak untuk mencoba line-up kendaraan listrik yang mereka produksi. Yaitu Vinfast VF e34, VF 6 dan VF 7. Khusus untuk dua model terakhir, yang disediakan adalah setir kiri, sedangkan e34 disediakan setir kanan karena memang sudah dipasarkan di Indonesia. VF e34 juga merupakan kendaraan setir kanan pertama yang diproduksi Vinfast dan diperuntukkan untuk pasar Indonesia.