Juara bertahan Formula 1, Max Verstappen, mengklaim kemenangan dalam Sprint Race Grand Prix Cina setelah melewati Lewis Hamilton untuk memimpin di lap kesembilan, di Sirkuit Shanghai, Sabtu (20/4/2024)

Sang pemimpin klasemen tampak kesulitan di lap-lap awal karena berjuang untuk mengisi baterainya dengan setelan hybrid yang dipilih. Tapi, lewat serangkaian perubahan pada setirnya tampaknya berhasil mengatasi masalah tersebut.

Pilot Red Bull berhasil merebut posisi ketiga dengan menyalip Fernando Alonso yang berada di urutan kedua, dan kemudian memanfaatkan kuncian di Tikungan 14 dari Hamilton untuk meraih kemenangan. Sedangkan, Lando Norris, mengalami start yang lebih buruk dibandingkan dengan Hamilton. Keduanya bahkan berjalan sejajar ketika mendekati tikungan pertama.

Norris berusaha untuk mengontrol mobilnya di sisi luar di tikungan kanan yang panjang di awal lap, namun Hamilton tetap menjaga mobilnya di tengah jalan di titik peralihan ke Tikungan 3 yang berbelok ke kiri. Hal ini membuat pilot McLaren keluar dari jalur, di mana ia akhirnya turun ke posisi ketujuh.

Setelah kembali memimpin, Hamilton mulai membuat jarak dengan Fernando Alonso dan membangun jarak 1,4 detik ketika pebalap Spanyol itu diserang oleh Verstappen yang kembali bersemangat.

Lautan tampak terbelah untuk Verstappen saat pebalap veteran Aston Martin itu tidak melawan pebalap Red Bull dengan DRS, dan satu lap kemudian Hamilton menyambar ban depan kirinya di Tikungan 14 untuk kehilangan waktu.

Hal ini memberi Verstappen kesempatan besar untuk menyalip untuk memimpin di lap kesembilan, yang kemudian ia manfaatkan dengan baik dan melesat menjauh dari Hamilton dengan kecepatan lebih dari satu detik per lap. Saat bendera finis dikibarkan, pilot Belanda  mengklaim kemenangan dengan selisih 13 detik. Hamilton tetap tak terkejar di posisi kedua, sementara Sergio Perez merebut posisi ketiga setelah menang duel yang mendebarkan antara dirinya, Alonso, dan dua Ferrari.

Alonso mulai turun kembali setelah awalnya menempel ketat Hamilton, perlahan-lahan terlihat makin jauh di depan Carlos Sainz saat pebalap Ferrari tersebut memiliki keunggulan dalam hal kecepatan di babak kedua. Tekanan mulai meningkat di antara kedua pebalap Spanyol ini dan Sainz mulai melemparkan beberapa duri ke arah Alonso, namun pebalap Aston Martin ini tetap berada di depan.

Perez dan Charles Leclerc juga bergabung dalam pertarungan dan, ketika Alonso dan Sainz bersenggolan di Tikungan 7 dan 8 dan terjadi kontak, Checo mengambil keuntungan penuh dari situasi tersebut dan mencuri lewat di tikungan berikutnya.

Tempat ketiga ditentukan ketika kedua Ferrari saling bertarung satu sama lain dan bukannya mencoba untuk melewati Perez, dengan Leclerc yang ditunjukkan pintu keluar lebih dari satu kali sebelum akhirnya berhasil melewati Sainz di posisi keempat. Sementara itu, Alonso harus keluar dari balapan karena mengalami kerusakan setelah bersenggolan dengan Sainz.

Norris, setelah insiden melebar di lap pertama, berada dalam jarak yang cukup dekat dengan rombongan untuk memperebutkan posisi ketiga, tapi ia tidak dapat masuk ke dalam pertarungan tersebut. Setidaknya, ia masih berada di depan rekan setimnya, Oscar Piastri, yang berada di posisi ketujuh. George Russell melengkapi delapan besar dengan pertaruhan menggunakan ban lunak, finis 6,2 detik di depan pahlawan tuan rumah Zhou Guanyu untuk mengumpulkan poin terakhir yang tersedia.

Sumber : id.motorsport.com