24 Januari 2025
CLUB MOBIL
Profil Komunitas, Toyota Innova Owner Club Indonesia (TIOCI)

Komunitas mobil Toyota Innova Owner Club Indonesia (TIOCI) berdiri pada tanggal 1 Juli 2015 di Jakarta. Awal berdirinya adalah karena para anggotanya tergabung dalam penghobi radio komunikasi (rakom).
"Berawal dari kumpul-kumpul, dengan hobi yang sama, kenapa kami tidak membikin Club otomotif yang berbasis mengarah ke rakom, tapi dengan mobil sejenis," ujar Iwan Setiawan selaku Ketua Umum TIOCI. "Jadi yang hobinya Turing, hobi radio, kami kombinasikan dengan kegiatan sosial, bakti sosial, CSR, dan penghijauan," sambungnya.
Pada saat ini, member TIOCI sudah berjumlah kurang lebih 600 orang, dan tersebar di seluruh Indonesia, Mulai dari Aceh, Medan, Riau, Sumsel, Bengkulu, Lampung, Tangerang termasuk Banten, Jakarta, dan Depok Bogor Sukabumi jadi satu.
Kemudian Bekasi, Karawang, Bandung, Pangandaran, Surabaya, Jateng, dan terakhir yang paling jauh ada di Papua. "Kalau mengadakan kegiatan yang paling ramai itu justru di Papua, karena anggotanya cukup aktif dan termasuk wilayah yang jumlah anggotanya cukup banyak," jelas Iwan.
/photo/2019/07/28/1926385566.png)
Setiap akhir tahun biasanya TIOCI mengadakan rapat kerja nasional (Rakernas). Rakernas akan menampung usul-usul kegiatan apa saja yang akan dilakukan kedepannya dalam satu tahun berjalan. "Dalam waktu dekat kami akan melakukan rakernas di akhir tahun 2019," kata Iwan.
Di setiap kegiatan, TIOCI pasti selalu menyelipkan CSR, paling tidak ke panti asuhan atau ke panti jompo. Visi misi komunitas TIOCI ingin tumbuh menjadi komunitas yang semua membernya aktif. "Jadi tidak hanya di media sosial, tapi inginya bertatap muka, jadi mengharapkan semua anggota tuh aktif, jadi dapat hadir seluruhnya di setiap kegiatan," tegasnya.
/photo/2019/07/28/509090627.png)
"Kedepannya, kami ingin melakukan suatu terobosan seperti yang sudah kami lakukan dengan tim dari kementrian lingkungan hidup dan dinas-dinas lingkungan hidup," tambahnya. Selanjutnya, TIOCI akan mencoba ke dinas pariwisata dandan Pemerintahan daerah. Tanpa imbalan apapun, TIOCI ingin berpartisipasi dalam promosi suatu wisata daerah, terutama wisata kulinernya.
"Jadi setiap kali kami melakukan Turing ke suatu daerah, kami akan mengeksplor makanan apa saja yang terkenal di daerah tersebut, supaya orang-orang dari luar bisa lebih mengenal daerah tersebut," tutupnya.
Sumber : www.gridoto.com
Berita Terkait Lainnya :