Charles Leclerc tampil impresif dengan memimpin sesi latihan bebas kedua (FP2) F1 GP Australia pada Jumat, 14 Maret 2025. Pebalap Ferrari itu mengungguli kedua pebalap McLaren dalam sesi yang menjadi penutup hari pertama musim baru Formula 1 yang dinanti-nantikan.

Hari pertama musim 2025 ini memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai performa tim setelah menjalani sesi tes pramusim. Leclerc membuktikan kecepatan Ferrari dengan mencatat waktu terbaik di FP2, menandai awal yang kuat bagi tim asal Italia tersebut dalam perebutan gelar juara.

Dengan catatan waktu 1:16,439, Leclerc mencatat waktu tercepat dalam simulasi kualifikasi FP2. Dia unggul tipis dari Oscar Piastri yang menempati posisi kedua dengan selisih 0,124 detik, sementara Lando Norris melengkapi tiga besar dengan selisih hanya 0,141 detik dari Leclerc.

Salah satu kejutan terbesar di FP2 terjadi saat Yuki Tsunoda berhasil finis di posisi keempat bersama tim Racing Bulls. Performa tim ini tampaknya lebih baik dibandingkan Red Bull, terutama karena Isack Hadjar, rekan setim Tsunoda, juga mampu finis di posisi kelima.

Menariknya, kedua pebalap Racing Bulls dipisahkan oleh mobil Ferrari yang dikendarai oleh Lewis Hamilton. Juara dunia tujuh kali itu tertinggal hanya 0,042 detik dari Hadjar, yang menunjukkan bahwa Ferrari masih memiliki daya saing yang cukup kuat di musim ini.

Sementara itu, Max Verstappen hanya mampu menempati posisi ketujuh dalam sesi latihan kali ini. Hasil yang dicapainya cukup mengejutkan mengingat ekspektasi tinggi terhadap Red Bull, yang selama ini dikenal sebagai tim dominan di era terbaru Formula 1.

Posisi delapan hingga sepuluh dalam sesi FP2 diisi oleh Nico Hulkenberg, Lance Stroll, dan George Russell. Mereka melengkapi daftar 10 besar dengan catatan waktu yang cukup kompetitif, meskipun masih tertinggal dari para pebalap teratas di sesi ini.

Carlos Sainz hanya mampu menempati urutan ke-11 dalam sesi ini. Namun, hasil tersebut tidak mencerminkan kecepatan sebenarnya dari pebalap Spanyol itu karena ia tidak mencatatkan waktu yang representatif saat menggunakan ban lunak dalam simulasi kualifikasi.

Fernando Alonso juga mengalami sesi yang kurang memuaskan. Pebalap Aston Martin itu hanya mampu finis di posisi ke-13 setelah menjadi salah satu yang pertama menjalani simulasi kualifikasi, sehingga tidak mendapatkan kondisi lintasan terbaik saat mencatatkan waktunya.

Tim Haas F1 kembali mengalami kesulitan dalam sesi FP2, sama seperti di FP1 sebelumnya. Oliver Bearman bahkan tidak bisa turun ke lintasan setelah kecelakaan yang dialaminya di sesi pertama, membuat Haas menutup grid tanpa adanya perkembangan signifikan.

Sumber : id.motorsport.com