Prinsipal Red Bull, Christian Horner, mengaku telah belajar untuk tidak terlalu mendengarkan Toto Wolff setelah rivalnya tersebut mengatakan bahwa pertarungan gelar juara Formula 1 tahun ini sudah berakhir.

Penampilan dominan Max Verstappen di Grand Prix Jepang, saat ia meraih kemenangan ketiganya dari empat balapan tahun ini, membuat hanya sedikit orang yang meragukan bahwa pebalap asal Belanda ini adalah favorit untuk meraih gelar juara dunia keempatnya musim ini.

Sementara penantang terdekatnya, Ferrari, berharap bisa mendapatkan keuntungan untuk mulai memberikan tekanan lebih besar kepada Red Bull, Wolff menganggapnya sebagai mimpi yang mustahil bagi siapa pun untuk bisa menghentikan Verstappen.

"Tidak ada yang akan mengejar Max tahun ini," kata Wolff di Jepang. "Cara mengemudi dan mobilnya sangat spektakuler. Anda dapat melihat cara dia mengelola ban dan, pada dasarnya, musim ini adalah yang terbaik dari yang lain."

Namun, Red Bull tidak melihat segala sesuatunya sesederhana itu, dengan Horner mengambil kesempatan untuk menyindir musuh bebuyutannya. "Masih terlalu dini untuk menghapus tahun Anda," ujar Horner ketika ditanya tentang komentar Wolff. "Masih ada 20 balapan tersisa, tapi saya telah belajar untuk tidak terlalu mendengarkan apa yang dikatakan Toto selama ini."

Penasihat motorsport Red Bull, Helmut Marko, juga mendukung pendapat Horner bahwa masih terlalu dini bagi para rival untuk memberikan ucapan selamat kepada mereka karena telah mengamankan gelar juara.

"Tolong tinggalkan saya sendiri," Marko menanggapi pernyataan Wolff. "Kami baru menjalani empat balapan. Masih ada 20 balapan lagi. Di Melbourne, kami melihat betapa cepatnya segalanya bisa berbalik. Ferrari kuat dan dapat diandalkan, kami belum bisa menghapusnya." Marko setuju dengan penilaian Wolff, bahwa Verstappen mengemudi dengan sangat baik saat ini.

"Kami memiliki mobil yang bagus, tetapi kemudian Max membuat perbedaan sekali lagi," tambahnya. "Semuanya sudah jelas di Suzuka, tetapi kemudian Max mengendarai lap tercepat yang luar biasa ini dengan ban yang sudah aus, bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi untuk menyampaikan pesannya: 'Halo, kalian semua ada di sana hanya untuk finis kedua!”

Meskipun menyadari bahwa kejuaraan dunia masih jauh dari kata dimenangkan, Horner juga menilai bahwa Verstappen berada dalam performa yang luar biasa. "Saya pikir dia dalam kondisi yang sangat baik," ungkapnya. "Dia berganti pelatih selama musim dingin. Dia bugar, dia ramping dan mobilnya dalam kondisi bagus. Anda bisa mendengar kapasitas cadangan yang ia miliki di dalam mobil.

"Ia ingin tahu bukan hanya tentang siapa yang berada di belakangnya, tetapi juga siapa yang berada di belakangnya, dan apa yang mereka lakukan. Kapasitas yang dimilikinya sangat mengesankan. Jadi, ya, performa yang ia tunjukkan tahun lalu terus berlanjut."

Sumber : id.motorsport.com