Alfa Romeo 4C adalah salah satu mobil yang tampaknya disukai semua orang, tetapi hanya sedikit yang membelinya. Bahkan pada tahun 2023, sekitar tiga tahun setelah produksi berakhir, sebuah 4C “baru” masih ada di sebuah dealer di Amerika Serikat.

4C membuat comeback yang tak terduga awal tahun ini dengan lima mobil khusus untuk menandai 75 tahun Abarth. Sekarang, dengan gaya Pagani Zonda, mobil ini kembali lagi. Divisi Stellantis Heritage merilis 4C Collezione GT Nicola Larini. Sesuai dengan namanya, mobil ini merayakan pebalap Italia dan juara DTM pada tahun 1993 di belakang kemudi Alfa Romeo 155 V6 TI.

Sama seperti Abarth yang disebutkan sebelumnya, 4C ini secara teknis bukanlah mobil baru karena versi produksi terbatasnya didasarkan pada tiga kendaraan yang sudah ada. Ketiga mobil tersebut dicat dengan warna-warna bersejarah (Pine Green, Plum Red, dan Ochre Yellow) yang dipilih oleh Nicola Larini, namun bumper depan dan belakangnya dilabur dengan warna putih.

Anehnya, Stellantis Heritage memutuskan untuk menggunakan desain lampu depan awal dengan tampilan mata serangga yang kontroversial yang sejujurnya masih terlihat seperti aftermarket satu dekade kemudian. Keindahan mungkin ada di mata yang melihatnya, tetapi kami masih berpikir bahwa lampu depan yang lebih konvensional dengan penutup akan menjadi pilihan yang lebih baik.

Seolah-olah mobil-mobil itu tidak terlihat aneh, 4C mendapatkan roda berwarna sama dengan bodi. Fender depan dihiasi dengan grafis Quadrifoglio, pengingat yang menyedihkan tentang bagaimana mobil sport kecil ini tidak pernah menerima semanggi berdaun empat meskipun setidaknya dua prototipe telah dibuat.

Melengkapi perubahannya adalah kap mesin khusus dengan logo Alfa Romeo yang besar dan tanda tangan Nicola Larini. Stellantis Heritage tidak mengatakan apa-apa tentang perubahan mekanis, jadi 4C tetap menggunakan mesin 1,75 liter turbocharged.

Dipasang di tengah, dapur pacu ini mengirimkan 237 tenaga kuda dan torsi 258 pound-feet ke roda belakang melalui transmisi otomatis enam percepatan kopling ganda. Sebagai penyegaran, 4C hanya berbobot 2.070 pound dalam konfigurasi paling ringan. 

Namun, model spesifikasi AS secara substansial lebih berat karena standar uji tabrakan yang berbeda. Hanya rendering untuk saat ini, ketiga mobil ini akan dibuat dan dijual kepada pelanggan oleh Stellantis Heritage dengan harga yang dirahasiakan.

Sumber : motor1.com