Marc Marquez, yang menyelesaikan 22 lap, memimpin latihan bebas pertama MotoGP Prancis di depan Brad Binder, di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Jumat (9/5/2025). Pembalap Ducati itu bersama dengan Marco Bezzecchi dari Aprilia, menjadi yang tercepat sejak awal latihan, yang diadakan pada kondisi lintasan yang sedikit kotor akibat hujan semalam. 

Cuaca cerah di awal dan berawan di akhir dalam suasana yang tentu saja dingin, tetapi tidak bagi para penggemar di tribune. Marc Marquez mencatatkan waktu tercepat 1:31,263 di awal paruh kedua sesi. Juara MotoGP enam kali itu meningkatkan waktunya berulang kali: 1:31,099 di lap 14, 1:31,000 di lap 20, dan menutup sesi 1:30,764 setelah memasang ban belakang medium dan ban depan soft.

Brad Binder menempatkan KTM-nya di urutan kedua pada catatan waktu, 1:31,340, lebih dari setengah detik dari Marc Marquez, dengan Alex Marquez berada di urutan ketiga, terpaut lebih dari 0,6 detik dari Marc. Pecco Bagnaia, yang menyelesaikan 21 lap, meraih P4, terpaut 0,633 dari pemimpin sesi.

Rookie Jepang, Ai Ogura, dengan lap terakhir yang cepat, menyalip idola lokal Fabio Quartararo, yang sempat naik ke posisi keempat sebelum akhirnya mundur. Franco Morbidelli  mencapai P7 di depan rekan senegaranya, Johann Zarco.

Fermin Aldeguer kembali menunjukkan performa impresifnya di lintasan balap dengan berhasil meraih target pribadi untuk finis di posisi sepuluh besar. Konsistensi dan kecepatan yang ditunjukkannya membuatnya tampil menonjol dalam persaingan yang ketat dengan para pembalap top lainnya.

Dalam sesi tersebut, Aldeguer mencatatkan waktu tercepat kesembilan. Hasil ini tidak hanya menandai kemajuan signifikan dari sesi sebelumnya, tetapi juga menjadi bukti bahwa dirinya mampu bersaing dengan pembalap-pembalap dari tim besar yang punya pengalaman dan sumber daya lebih unggul.

Catatan waktu tersebut membuat Aldeguer berada satu peringkat di atas KTM Maverick Vinales, yang harus puas menempati posisi kesepuluh. Persaingan antara keduanya berlangsung ketat sepanjang sesi, namun Aldeguer mampu mempertahankan keunggulan hingga akhir.

Keberhasilan ini tentu menambah kepercayaan diri bagi Aldeguer yang terus menunjukkan peningkatan dalam setiap penampilannya. Ia semakin membuktikan bahwa dirinya layak diperhitungkan di grid kelas utama balap motor.

Mengungguli nama besar seperti Vinales adalah pencapaian tersendiri yang bisa menjadi motivasi tambahan bagi Aldeguer. Dengan hasil ini, ia semakin mendekatkan diri pada barisan depan dan menunjukkan potensi besar yang ia miliki untuk musim ini.

Pedro Acosta, yang tidak memiliki masalah dengan lengan yang dioperasi karena sindrom kompartemen, menghuni urutan ke-11, dengan Joan Mir dan Honda-nya P14. Alex Rins, yang mengalami kecelakaan yang tampaknya tidak penting, berakhir di posisi ke-17. Raul Fernandez, menderita crash di awal, terlempar ke P20. Miguel Oliveira yang baru comeback di Pramac Yamaha mengisi urutan ke-21.

Sumber : id.motorsport.com