06 November 2024
SPORTS MOTOR
Quartararo Lebih Menguasai Kontrol Traksi Yamaha M1
Fabio Quartararo mengatakan Yamaha MotoGP telah memberikan kontrol lebih besar pada pebalap dengan langkah elektronik terbaru. Juara dunia MotoGP 2021 itu mengatakan bahwa kemajuan Yamaha dalam hal performa adalah berkat perubahan elektronik yang memungkinkan para rider untuk memiliki lebih banyak input pada gas.
Grand Prix Malaysia akhir pekan lalu membuat Quartararo dan rekan setimnya, Alex Rins, berhasil masuk dalam 10 besar untuk pertama kalinya dalam musim 2024 yang terjal. Quartararo finis keenam pada balapan Minggu, mengakhiri serangkaian balapan yang berjalan dengan baik, selain balapan kandang di Jepang.
Baik Quartararo maupun Rins menyoroti kemajuan yang dibuat di sisi elektronik. "Saya lebih menguasai kontrol traksi sekarang," canda Quartararo setelah kualifikasi. "Kami telah membuat beberapa perubahan besar di sisi elektronik."
Ketika ditanya apakah ia merasa seperti mengendarai motor grand prix 500cc yang lama, pebalap asal Prancis ini mengungkapkan, "Tidak persis, tapi pada dasarnya sedikit mirip. Saya harus lebih banyak mengendalikan motor dan jauh lebih sulit bagi saya untuk mengendarainya, tetapi kami memiliki performa yang lebih baik dan inilah yang kami cari.
"Jauh lebih sulit untuk menggunakan gas dan mendapatkan performa terbaik, tetapi saya pikir kami telah membuat langkah yang baik hanya dalam beberapa hari." Rins menambahkan hal serupa setelah akhir pekan terbaiknya musim ini dalam hal poin, berkat delapan poin yang ia raih untuk P8 pada Minggu.
Fabio Quartararo, Yamaha Factory Racing
"Saya sedikit lebih bisa mengendalikan motor, dan itu sangat penting bagi saya. Saya terbiasa mengendarai motor seperti ini dengan Suzuki - untuk mengontrol putaran sedikit lebih banyak, mengangkat motor saat berputar... jadi itu cukup menyenangkan," ucapnya.
Yamaha, yang diuntungkan oleh konsesi yang dirancang untuk membantunya menemukan kembali performa kemenangan yang telah hilang selama dua musim terakhir, juga membawa mesin baru ke Malaysia.
Quartararo tidak dapat membalap dengan mesin tersebut setelah mengalami kerusakan saat latihan, dan juga harus mengendarai motor cadangan di grand prix setelah terjatuh di tikungan pertama. Namun, Rins dapat menggunakan motor baru tersebut.
"Mengenai tenaga dan kecepatan tertinggi, kurang lebih sama," imbuh Rins. "Tapi, motor ini bekerja sedikit lebih baik untuk bagian elektroniknya. "(Pada Sabtu) pagi, kami menguji strategi pada elektronik yang kami uji dengan mesin ini di Misano. Perasaan yang baik itu kembali lagi."
Alex Rins, Yamaha Factory Racing
Quartararo menyimpulkan bahwa musim ini merupakan musim yang positif dalam hal kemajuan. "Kami bisa mengambil hal positif dari semua sirkuit (yang dilalui). Jepang adalah salah satu yang paling lemah, tetapi di Australia kecepatannya bagus, juga di Mandalika. Di Thailand kami cepat di lintasan basah dan kering.
"Di sini kami juga cepat. Jadi kami bisa senang dengan akhir musim ini dan mudah-mudahan kami sekarang bisa melihat perbedaannya dengan saat kami di Barcelona pada musim panas."
Ia menambahkan bahwa ia menantikan tes pascamusim yang telah dijadwalkan ulang di Barcelona dan bukan di Valencia, mengingat ruang untuk perbaikan yang dimiliki Yamaha di sana.
"Barcelona adalah pilihan yang bagus. Itu adalah trek yang sangat sulit bagi kami dalam dua tahun terakhir. Daya cengkeramnya sangat rendah dan itu adalah titik terlemah kami. Balapan di sana akan sangat menyenangkan bagi kami," ungkapnya.
Sumber : id.motorsport.com
viewed :: 151
Berita Terkait Lainnya :