20 Maret 2025
TIPS MOBIL

5 Tips Cara Mengemudi Cerdas



Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan kecelakaan ketika berkendara di jalan. Bahkan seorang pengendara dengan ketrampilan mengemudi yang baik tidak bisa menjamin dirinya tidak terlibat dalam suatu kecelakaan. Hal ini karena mobil lain juga bisa menjadi penyebab kecelakaan apalagi saat cuaca buruk dan jalan yang kita lalui.
 
Oleh karena itu, untuk mencegah kejadian tak terduga di jalan adalah bijaksana untuk memperhatikan 10 panduan mengemudi cerdas yang juga dikenal sebagai defensive driving dan meminimalisir kecelakaan pada saat berkendara.

1. Lakukan pemeriksaan awal kendaraan sebelum melakukan engine start meliputi pengecekan lampu indikator, kondisi bodi, tekanan angin ban, pemeriksaan bagian bawah untuk mengecek kebocoran oli, termasuk minyak rem Dan jangan lupa juga memeriksa air radiator.

2. Berat beban di mobil juga dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Untuk itu ada baiknya keluarkan barang yang tidak diperlukan dari dalam mobil, Jika di mobil terdapat roof rack dan tidak sedang digunakan sebaiknya dilepas. Namun, jika Anda  menggunakannya untuk membawa barang sebaiknya berkendara dengan kecepatan rendah agar untuk menghindari barang bawaan terjatuh Dan sekaligus menjaga keseimbangan pada mobil anda.

3. Pastikan menggunakan sabuk pengaman safety belt dan jangan lupa mengencangkannya. Karena dapat meminimalisir luka berat pada pengendara pada saat kecelakaan. Cara memakai safety belt dengan benar yaitu silangkan safety belt dari tulang bahu ke pinggul sebab kedua tulang tersebut paling kokoh di tubuh manusia. Umumnya orang menggunakan safety belt dengan alasan untuk menghindari sanksi tilang dari petugas polisi. Padahal, peranti ini sangat penting sama halnya helm bila kita mengendarai roda dua, ungkap Bintarto Agung, Presiden Director merangkap Instruktor Indonesia Defensive Driving Center

4. Sesuaikan posisi spion dalam dan samping sehingga pengemudi dapat melihat semua sudut secara optimal. Pasalnya, setiap mobil pasti memiliki blind spot area (area yang tidak terlihat pengemudi), sebaiknya lakukan head check atau menengokkan  kepala sesaat sebelum pindah jalur atau berputar dan melihat pada spion kanan atau kiri.

5. Untuk poin yang kelima ini menyangkut penguasaan setir. Posisi yang ideal memegang setir, posisikan kedua tangan berada di posisi jam 3 dan 9 karena aman, jika terjadi kecelakaan airbags (kantong udara) akan mengembang diantara kedua tangan. Selain itu, dapat menyalakan tuas lampu belok maupun wiper dengan jari bukan dengan tangan dan mudah juga untuk menekan klakson.     ..... (w33)

viewed :: 14797
Pasang banner ? hubungi : widipriono@gmail.com

Berita Terkait Lainnya :