24 September 2022
HEADLINE MOBIL

Honda Mau Bakar Duit Rp572 T Untuk 30 Mobil Listrik Hingga 2030



Honda mengumumkan akan menginvestasikan 5 triliun yen (sekitar Rp572 triliun) untuk pengembangan mobil listrik hingga 2030.

Honda menjanjikan 30 model mobil listrik meluncur pada periode itu dan kapasitas produksi mobil listrik mencapai 2 juta unit per tahun.

Nikkei Asia menjelaskan investasi yang didedikasikan untuk elektrifikasi dan perangkat lunak itu merupakan bagian dari total 8 triliun yen (sekitar Rp916 triliun) untuk riset dan pengembangan hingga 2030.

"Kami akan mengembangkan produk bernilai tinggi pada skala global," ucap Presiden Honda Toshihiro Mibe.

Bujet riset dan pengembangan Honda selama dekade terakhir telah mencapai sekitar 7 triliun yen. Pada dekade ini bujet bertambah sekitar 10 persen.

Porsi 60 persen dari biaya riset dan pengembangan akan ditujukan buat pengembangan mobil listrik dan perangkat lunak.

Pada konferensi pers tahunan Honda yang digelar April 2021, perusahaan sudah mengungkap bakal beralih dari mobil konvensional hingga cuma menjual mobil elektrik atau fuel cell pada 2040.

Mibe saat itu mengungkap strategi global yang akan dilakukan Honda berdasarkan regional. Saat ini Honda sudah mendapatkan pasokan stabil baterai lithium-ion dari Amerika Utara, China, dan Jepang melalui berbagai penguatan kerja sama.

Di Amerika Serikat, Honda mendapatkan baterai Altium dari General Motors. Selain itu perusahaan juga mempertimbangkan kerja sama dengan perusahaan lain untuk memproduksi lebih banyak batera.

Automotive News menjelaskan pada bulan ini Honda telah mengumumkan akan menjual jutaan unit mobil listrik 'terjangkau' hasil kerja sama dengan GM pada 2027.

Pada akhir bulan lalu Honda juga mengatakan akan menggandeng Sony untuk menjual kendaraan listrik mulai 2025.

Pada bagian akhir dekade ini Honda dikatakan mempercepat pengembangan baterai solid-state yang dirasa merupakan masa depan sumber energi mobil listrik.

Honda juga bilang berencana menginvestasikan 43 miliar yen untuk meluncurkan jalur contoh produksi baterai solid-state di pabrik Tochigi pada 2024.

Sumber : www.cnnindonesia.com

viewed :: 1889

Berita Terkait Lainnya :