21 September 2018
SPORTS MOBIL
Mercedes Hengkang, Audi-BMW Enggan Tampung Pebalap
Audi dan BMW telah mengisyaratkan keengganan mereka untuk merekrut eks pebalap Mercedes DTM pascakepergian pabrikan Stuttgart dari kejuaraan.
Kepergian Mercedes dari ajang balap mobil siluet Jerman meninggalkan cukup banyak pebalap berbakat untuk musim 2019. Beberapa menyatakan ingin tetap di DTM meski harus memutus kontrak dengan tempatnya bernaung.
Pemimpin klasemen sementara, Paul di Resta, sempat menyinggung dirinya mungkin bergabung dengan Audi atau BMW, meski juga tak menampik opsi di luar DTM. Pemenang ronde Brands Hatch, Dani Juncadella, juga ingin membalap di kejuaraan itu.
Eks pebalap Formula 1, Pascal Wehrlein, resmi mundur dari pabrikan Panah Perak akhir musim ini, sementara nasib Edoardo Mortara, Gary Paffett, dan Lucas Auer masih terkatung-katung di DTM.
Audi dan BMW diperkirakan akan menambah skuat menjadi masing-masing delapan mobil pada 2019 demi menjaga jumlah minimal 16 mobil di grid hingga kehadiran konstruktor pengganti.
Mobil tambahan tersebut nampaknya akan diisi oleh tim pelanggan, yang berarti pabrikan tidak akan campur tangan soal nama-nama pebalap.
Bos motorsport Audi, Dieter Gass, memberi keterangan di Misano, “Soal tim pelanggan, saya tidak punya andil untuk menentukan para pebalap. Para tim tersebut tentu punya dana sendiri, termasuk untuk mengontrak pebalap.”
Head of Motorsport BMW, Jens Marquardt, menambahkan, “Tim privat butuh mobil kami. Soal pebalap, kami serahkan ke mereka.”
Audi kemungkinan akan mencoret Robin Frijns dari daftar pebalap DTM musim depan jika ia kembali ke Formula E bersama Virgin Racing untuk tandem dengan Sam Bird.
Pebalap Afrika Selatan, Kelvin van der Linde, jadi kandidat kuat menggantikan Frijns. Beberapa balapan sportscar telah ia ikuti, seperti Blancpain GT Series dan Nurburgring 24 Jam.
Ia juga menjadi rekan satu tim kampiun bertahan DTM, Rene Rast, untuk memenangi ADAC GT Masters 2014.
Marquadt lebih menekankan supaya BMW memilih salah satu pebalap pabrikan, seperti sebelumnya pada Philipp Eng dan Joel Eriksson.
“Kami puas dengan skuat balap sekaligus bibit muda,” ungkapnya. “Saya rasa kami fokus memilih salah satu pebalap untuk musim depan.”
Satu nama yang masuk radar BMW untuk DTM 2019 adalah Beitske Visser. Ia bergabung sebagai pebalap junior Bavaria pada 2017 setelah menunjukkan kepiawaiannya di beberapa balapan single-seater.
Kini, Visser yang membalap di GT4 Eropa memenangi balapan pertamanya bersama Nico Menzel, rekan setimnya, di Hungaroring.
“Beitske tampil apik. Semoga ia bisa terus berkembang,” pungkas Marquardt.
Sumber : id.motorsport.com
viewed :: 1878
Berita Terkait Lainnya :