15 Januari 2018
SPORTS MOTOR
Bos KTM: Kami Tidak Butuh Rider Berpengalaman
Bos Tim KTM, Pit Beirer, menegaskan bahwa timnya tak membutuhkan rider papan atas untuk menjadi pebalap utamanya. Hal itu imbas dari gosip yang mengatakan bahwa KTM akan menggaet pebalap papan atas di MotoGP 2019.
Gosip di akhir musim 2018 sempat beredar bahwa KTM akan membangun kesepakatan dengan pebalap milik Tim Yamaha Tech 3, Johann Zarco. Hal itu bersumber dari pernyataan yang dikeluarkan oleh Beirer sendiri.
Ketertarikan Beirer memang berasal dari penampilan apik yang ditunjukkan oleh Zarco di musim debutnya. Pada MotoGP 2017, Zarco menutup musim dari urutan keenam dengan koleksi 172 poin dan menungguli Jorge Lorenzo (Ducati Corse).
Setelah kabar itu mereda, KTM tengah diisukan mendekati rider milik Repsol Honda, Marc Marquez. Maklum saja, pebulu tangkis yang berhasil meraih gelar juara di MotoGP 2017 itu akan habis masa kontraknya pada akhir 2018.
Mengingat penampilan dua pebalap KTM saat ini yakni Pol Espargaro dan Bradley Smith memang tak tampil dengan konsisten. Oleh karenanya, kedatangan Marquez akan menjadi angin segar bagi tim yang bermarkas di Belgia itu.
Namun isu tersebut langsung dibantah oleh Beirer sendiri. Menurutnya, KTM tak membutuhkan pebalap yang memiliki kemampuan hebat. Beirer menegaskan bahwa timnya hanya akan memberikan kesempatan kepada pebalap muda.
“Kami tidak mencari pengendara papan atas. Kami bekerja dengan program pertumbuhan bagi para pebalap muda. Penting untuk memberi kaum muda kesempatan dan membangun juara baru. Kami telah tumbuh dengan bakat baru selama bertahun-tahun. Kami menunggu satu pebalap lagi yang akan kami cetak menjadi juara di masa depan,†ujar Beirer, mengutip dari Tuttomotoriweb.
KTM sendiri memang baru kembali lagi ke ajang MotoGP pada 2017. Sebelumnya pada musim 2016, KTM hanya diperbolehkan untuk bisa menurunkan satu orang test rider. Bahkan hingga saat ini, Mika Kallio masih betah menduduki bangku test rider tersebut.
viewed :: 1598
Berita Terkait Lainnya :