Modifikasi VW Kodok Dengan Mesin Di Depan
VW Beetle sejatinya buka kap belakang saat akan perbaikan mesin atau lainnya. Namun yang satu ini melawan kodrat. Sebuah Beetle tua buatan 1973 menggunakan mesin di depan.
Si pemilik, Joakim Karlsson, mencangkokkan jantung BMW berkode M50B25 yang lazimnya terpasang di BMW E34 (525i/525ix) produksi 1990-1992 atau E36 (325i/325is) produksi 1991-1992.
Gara-gara ini, si kodok pun jadi "lupa diri". Mobil 4-penumpang yang biasanya dipakai berlari dengan mesin 1.300 cc (50 HP) itu kini bisa ngibrit berkat lompatan tenaga yang berkali-kali lipat. Bayangkan, jantung pacu BMW 2.500 cc yang 192 HP didongkrak lagi menjadi 400 HP.
Atur posisi
Lonjakan itu didukung turbocharger GT45 yang terpasang di exhaust manifolds buatan khusus. Pasang-memasang mesin dan perintilannya pun butuh putar otak karena ruang yang tersedia sangat minimal. Hebatnya, semua masuk berikut sebuah intercooler yang tipis.
Si kodok yang biasa bawa beban mesin di punggung pun harus disesuaikan lagi karena perubahan posisi mesin ini, plus bobotnya yang bertambah. Makanya mesin diletakkan agak rendah dengan memperhitungkan hasil akhir dari gaya "anggukan" dan "egolan" mobil.
Perangkat gerak yang meneruskan tenaga mesin dibuat secara khusus pula dengan paduan transmisi Getrag 5-percepatan yang diatur melalui pelat kopling kelas terbaik dengan dekrup (pressure plate) Sachs 618.
Daya pun disalurkan sampai bonggol gardan yang diambil dari BMW E30 untuk menggerakkan roda belakang. Sementara itu, radiator utama ditaruh di buritan dengan saluran angin via kaca samping belakang.
Nah, buat yang mau nyeleneh ria dengan kodoknya, silakan intip-intip VW yang ikut ajang Gatebil di Norwegia ini. ..... (w33)
Berita Terkait Lainnya :